Pages

Mengapa Aku Mencintai KAMMI

Judul Buku:
Mengapa Aku Mencintai KAMMI

Penulis:
Imran Rosyadi, Evie Fitria, Aji Kurnia Dermawan (Izzatul Ikhwan)

Penyusun:
Eko Susanto

Penerbit:
Penerbit Muda Cendikia, Bandung

Cetakan:
Maret 2010

Sinopsis:

Bergabung di KAMMI bukanlah pilihan rasional, lebih kental sisi emosional. Ada banyak cita-cita tinggi yang hendak diwujudkan dan dipersembahkan kepada KAMMI. Maka cinta dan cita-cita tinggi itulah yang membangun semangat ‘bergerak’.

Cintalah yang membuat akh Imron menulis serial “Mengapa Aku Mencintai KAMMI”, yang kemudian dijadikan sebagai judul buku ini. Cintalah yang membatalkan rencana akh Yuli terbang ke London. Dan masih banyak ‘kisah cinta’ lainnya. Saya percaya, banyak yang mencintai KAMMI di KAMMI.

Tak perlu kader KAMMI diajarkan tentang cinta. Tapi rasanya pantas cinta kepada KAMMI digelorakan. Cinta bukan sebuah ajaran ataupun ilmu yang bisa dibuat konsepnya oleh kaderisasi. Cinta terhadap KAMMI merupakan ungkapan perasaan. Perlu teladan dari senior.

Dan pengorbanan bukanlah ‘ritual’ kewajiban sebagai anggota organisasi. Pengorbanan di KAMMI haruslah menjadi ‘ritual’ cinta. Layaknya cinta seorang gadis yang melepas kekasihnya pergi mencari ilmu di negeri jiran. Cinta yang ‘hidup’ dan menghidupi sebuah gerakan untuk berkorban tanpa penyesalan dan keterpaksaan. Bukan kata-kata cinta yang lahir dari kewajiban ataupun sekedar ‘amanah’.


5 comments: